PMT Green Spot

GREEN SPOT  SEBAGAI SOLUSI PENGHIJAUAN DI DAERAH PWK DAN TEKNIK GEOMATIKA

ANGGOTA KELOMPOK 8 :

Norul Fajariyah 3611100006

Dini Faza Illiyin 3611100018

Veronica Mandasari 3611100030

Laily R. Charky 3611100034

Abdiel Hardwin Dito 3611100037

Anugrah Dimas Susetyo 3611100054

Atras Radifan Puspito 3611100062

Veronica Louisa J. 3611100075

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

Konsep Green Spot

Keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di setiap tempat memiliki tiga fungsi penting yaitu ekologis, sosial-ekonomi, dan evakuasi. Fungsi ekologis RTH yaitu dapat meningkatkan kualitas air tanah, mencegah banjir, mengurangi polusi udara dan pengatur iklim mikro. Dengan mengusung fungsi ekologis ini pada daerah yang menjadi sasaran kelompok kami dalam program Green Spot ini yaitu agar pada lingkungan bangunan kampus PWK dan Teknik Geomatika yang dirasa cukup kurang akan adanya penghijauan. Maka dengan adanya Green Spot ini diharapkan nantinya dapat meningkatkan kualitas air tanah yang diserap karena jalanan di sekitar kampus PWK dan Teknik Geomatika ini yang sudah di paving sehingga kurangnya daya serap tanah tanah terhadap air. Lalu fungsi lainnya yaitu untuk mengurangi polusi udara dan pengatur iklim mikro yang memang keadaan di sekitar kampus PWK dan Teknik Geomatika cukup panas. Maka nantinya kami akan membangun produk yang bernama Green Spot ini pada titik – titik dimana dibutuhkannya penghijauan di sekitar kampus PWK dan Teknik Geomatika seperti di sekitar parkiran sepeda motor dan mobil. Kami juga akan memberikan atap pada parkiran sepeda motor karena memang belum adanya atap pada parkiran sepeda motor di PWK maupun di Teknik Geomatika. Namun pada atap ini pula kami akan memberikan tanaman juga yang nantinya akan membantu menambah persentase RTH pada lingkungan PWK dan Teknik Geomatika. Selain pada pada parkiran sepeda motor dan mobil, kami juga akan memberikan tanaman – tanaman pada atap gedung PWK dan Teknik Geomatika karena sudah banyak di negara – negara lain hal ini telah menjadi alternatif dalam menghadapi global warming. Penggunaan atap hijau ini mampu mengurangi suhu tinggi pada atap bangunan ketika musim panas sehingga dapat menghemat 20% biaya pendingin bangunan di bawah atap tersebut.

Kemudian selain memiliki fungsi ekologis, Green Spot ini juga memiliki fungsi sosial-ekonomi yaitu dengan adanya tanaman pada titik-titik tertentu itu dapat dijadikan sebagai tempat berkomunikasi dan juga sebagai sarana rekreasi. Fungsi ini tidak hanya dapat dirasakan oleh mahasiswa PWK ataupun Teknik Geomatika, namun dapat dirasakan oleh masyarakat yang berkunjung ke gedung PWK ataupun Teknik Geomatika, kurang lengkap jika misalkan pada suatu acara yang diadakan pada gedung PWK maupun Teknik Geomatika yang dihadiri oleh masyarakat lain kemudian tidak ada tempat untuk beristirahat sejenak.

Kaitan Dengan PFM (Peran dan Fungsi Mahasiswa)

-          Iron Stock

Iron stock berfungsi sebagai regenerasi. Sehingga disini dapat diartikan bahwa kita sebagai mahasiswa yang nantinya akan menjadi pemimpin-pemimpin selanjutnya diharapkan dapat peduli terhadap kondisi masyarakat. Disini kami mewujudkan kepedulian tersebut dengan memperhatikan masalah kondisi lingkungan yaitu dengan menerapkan konsep Green Spot. Hal tersebut bertujuan agar mahasiswa sebagai generasi penerus dapat lebih peka terhadap keadaan lingkungan yang semakin berubah.    

-          Agent of Change

Agent of change diartikan sebagai agen perubahan. Dimaksudkan mahasiswa sebagai penerus bangsa dapat melakukan perubahan-perubahan yang  dapat bermanfaar bagi lingkungan disekitar. Disini wujud perubahan yang kami lakukan adalah dengan menerapkan konsep green spot. Tujuannya agar mahasiswa dapat terbiasa untuk memberikan solusi-solusi yang nantinya dapat melakukan suatu perubahan terhadap lingkungan.

-          Moral Force

Sebagai mahasiswa yang merupakan generasi muda penerus pembangunan bangsa sudah kewajiban kita untuk menjadi salah satu pendobrak moral di masyarakat. Salah satu contohnya adalah menjadi pelopor pengubah sikap dan kebiasaan buruk yang timbul di suatu tempat. Dengan merealisasikan Green Spot di ITS ini masyarakat luar dapat mencontoh dan menerapkannya karena mengetahui dampak positif dari produk tersebut, baik diterapkan di gedung-gedung ataupun perumahan biasa. Dengan demikian kita mampu menjalankan peran fungsi mahasiswa untuk mengubah pola pikir kebiasaan masyarakat untuk lebih memperhatikan kelestarian lingkungan sebagai faktor penting dalam roda keseimbangan kehidupan masyarakat di Indonesia.

-          Social Control

Sebagai mahasiswa yang sepatutnya mampu membawa pengaruh yang besar di masyarakat, tidak ada alasan lagi untuk tidak memperhatikan kondisi kekinian yang terjadi di sekitar masyarakat kita. Di sinilah kita memiliki peran yang vital untuk melakukan kontrol sosial tentang apapun yang menjadi permasalahan kompleks dalam kehidupan bermasyarakat. Hubungannya dengan produk kami yaitu Green Spot, adalah kedepannya diharapkan mampu mengendalikan masalah di masyarakat terutama hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan, karena sebagaimana fungsi dari RTH itu sendiri dengan disediakan titik hijau di beberapa lokasi yang sesuai dengan tujuan  maka akan berdampak pada keadaan lingkungan sekitar kampus. Dengan demikian kita dapat melakukan kontrol untuk ikut menjaga stabilitas terjaganya lingkungan sesuai dengan fungsi mahasiswa semestinya. 

Hasil Observasi

Cara observasi yang kita lakukan adalah melalui survey lapangan untuk menentukan tempat penanaman dan juga survey sekunder berupa pencarian jenis tumbuhan yang bisa ditanam dengan suhu tinggi melalui internet. 

Sistematika Observasi

Tindak lanjut dari ide yang telah dibuat, selanjutnya akan dilakukan observasi untuk meninjau lokasi yang berkaitan, yaitu kawasan parkiran dan atap gedung jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota dan Teknik Geomatika untuk mendapatkan data yang dibutuhkan serta menganalisis masalah yang terjadi, dan selanjutnya menerapkan Green Spot sebagai solusinya. Selain itu, akan dilakukan juga observasi sekunder melalui media internet untuk mencari tanaman yang sesuai untuk cuaca panas.

Adapun sistematika observasi yang perlu dilakuka nantara lain:

·         Mengamati kondisi kawasan parkiran.

·         Mengamati kondisi atap gedung.

·         Mengamati kawasan disekitar PWK dan Geomatika.

Kesimpulan

Konsep Green Spot ini merupakan konsep penghijauan yang diadakan di titik-titik tertentu yang dirasa perlu untuk ditanami pohon dan tumbuh-tumbuhan untuk mengurangi suhu panas, Dengan diadakannya Green Spot juga mendukung adanya Ruang Terbuka Hijau di kawasan kampus yang gersang dimana standarnya adalah 30% dari luas wilayah. Konsep ini sangatlah cocok apabila di terapkan di lingkungan Perencanaan Wilayah dan Kota dan Teknik Geomatika, karena tempat tersebut merupakan tempat yang dirasa sangat gersang. Konsep ini memang awalnya  masih di laksanakan hanya dalam lingkup kecil akan tetapi konsep ini juga diharapkan bisa di tiru oleh lingkungan disekitar lainnya, sehingga konsep Green Spot ini bisa membawa perubahan pada lingkungan, dan mempunyai dampak yang sangat bermanfaat pada lingkungan tersebut,  Dengan diterapkannya konsep Green Spot ini dapat membantu mengurangi Global Warming yang sekarang ini memang sudah terjadi.